Fiqih Sunnah Puasa



Secara definisinya sendiri puasa menurut bahasa berarti menahan. Sedangkan menurut syariat puasa berarti menahan diri secara khusus dan dalam waktu tertentu serta dengan syarat-syarat tertentu pula. Menahan diri disi termasuk ibadah karena harus menahan diri dari makanan, minuman, dan berhubungan badan serta seluruh macam syahwat, dari sejak terbit fajar sampai terbenamnya matahari.

Keutamaan Puasa

Ada beberapa pendapat para ulama terkait keutamaan puasa antara lain :

Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa puasa itu perisai. Yang dapat menghidarkan kita dari perkataan keji dan bohong. Dan bau mulut orang yang berpuasa itu lebih harum disisi Allah dari pada bau kasturi. (HR. Al-Bukhari).

Dari Abu Umamah, ia menceritakan bahwa puasa itu amalan yang tidak ada tandingannya (HR. Ahmad, An-Nisa’i, dan Al-Hakim).

Dari Abu Sa’id Al-Khudri, ia berkata bahwa orang yang berpuasa akan Allah jauhkan mukanya selama tujuh puluh musim dari api neraka.

Dari Abdullah bin Amr bin Al-‘Ash, ia berkata bahwa orang yang berpuasa dan membaca Al-qur’an akan diberikan safa’at di hari kiamat kelak. (HR. Ahmad dengan sanad shahih).

Hari-Hari Disunnahkannya Puasa

a.      Puasa Arafah

jatuh pada tanggal 9 dari bulan Dzulhujjah. Dinamakan demikian, karena pada malam tarawiyah Ibrahim yang mendapat perintah untuk menyembelih putranya yaitu ismail. Sehingga ia pun ‘arafa (mengetahui, menyakini) bahwa perintah tersebut berasal dari Allah. Untuk itu dsebut sebagai Hari Arafah yaitu hari sangat muliah dan ilik keuatan yang sangat besar.

b.      Puasa Pada Hari Asyura’ 

jatuh pada bulan Muharram merupakan amalan yang di sunnahkan. Puasa ini dapat menghapus dosa selama 1 tahun sebelumnya (HR. Muslim).

c.       Puasa 6 Hari Pada Bulan Syawal

Puasa ini nilainya seperti berpuasa sepanjang tahun. (HR. Muslim, Abu Dawud, dan At-Tirmidzi).

d.      Puasa Pada Bulan Sya’ban

Puasa ini berguna utuk menyempurnakan puasa satu bulan penuh selain pada bulan Ramadhan. (Muttafaqun Alaih).



e.       Puasa 10 Hari Pertama Pada Bulan Dzulhijjah

Merupakan amalan yang disunnahkan. Amal sholeh didalamnya lebih dicinta oleh Allah Azzawa Jalla. Disamping itu, juga disunnahkan pada hari-hari mulia ini untuk bersungguh-sungguh beribadah. Allah akan melipatgandakan pahala mereka.

f.        Puasa Berselang

Yaitu satu hari berpuasa dan satu hari selanjutnya tidak. Yang demikian itu merupakan puasa Nabi Dawud dan merupakan puasa yang baik (Muttafaqun Alaih).

g.      Puasa Pada Bulan Muharram

Seperti diriwayatkan dari Abu Hurairah , ia berkata bahwa rasulullah telah bersabda : “ sebaik-baik puasa setelah bulan Ramadhan adalah pada bulan Allah, yaitu Muharram.” (HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi).

h.      Puasa Senin Kamis

Puasa ini disunnahkan bagi kaum muslim dan muslimah karena pada HR. Abu Dawud di sampaikan bahwa “sesungguhnya amal perbuatan manusia diangkat menuju Allah pada hari senin dan kamis”.

i.        Puasa Pertengahan Bulan Qamariyah

Pada tanggal 13, 14, 15 dari setiap bulan Qomariyah (tahun Hijriyah) merupakan tanggal yang dikhususkan oleh rasulullah untuk berpuasa sunnah. Puasa ini juga nilainya seperti berpuasa sepanjang tahun dan kebaikan pada hari itu dihitung dengan sepuluh kelipatan. (Muttafaqun Alaih).

Sunah-Sunah Puasa

1.      Menyegerahkan Berbuka

apabila telah mendengar seruan mu’adzin untuk melaksanakan shalat magrib maka muslim dan muslimah yang berpuasa harus segerah berbuka. Dan di sunnahkan pula bagi orang yang berpuasa untuk berbuka dengan beberapa butir kurma. Karena, kurma ini mampu mempertajam pandangan. Jika tidak ada kurma hendaklah berbuka dengan air putih.

2.      Sahur

Disunnahkan untuk makan sahur jika hendak berpuasa. Diriwayatkan dari Anas bin Malik, dimana Nabi bersabda : “ makan sahurlah, karena sesungguhnya makan sahur itu mengandung berkah.” (Muttafaqun Alaih). Dan untuk mengakhiri waktu sahur sampai mendekati fajar, karena hal itu akan meringankan dalam menjalankan ibadah puasa.

3.      Berdoa Ketika Berbuka

Rasulullah bersabda : “ada tiga golongan yang doanya tidak akan ditolak, yaitu orang yang berpuasa sehingga berbuka, imam yang adil, dan orang yang dizhalimi”. (HR. At-Tirmidzi)

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
=)D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p
:ng